Optimalkan Bentuk Otot Dengan Kombinasi Suplemen ZMA dan DHEA

Testosteron telah terbukti berguna untuk meningkatkan kadar hormon anabolik dan pembentukan otot dalam tubuh terutama bagi Anda yang rutin latihan agar mendapatkan bentuk otot yang ideal.
Sebelumnya telah banyak para binaraga mencoba prohormon yang diharapkan efektif untuk meningkatkan kadar testosteron agar otot lebih kuat. Namun sebuah penelitian menunjukan bahwa prohormon bukanlah pilihan yang tepat untuk meningkatkan kadar hormon anabolik dan masa otot karena terdapat efek samping yang berhubungan dengan kelaianan hormon.

Lalu suplemen apa yang aman dan efektif untuk meningkatkan kadar testosteron?

Jawabannya adalah ZMA yang telah terbukti secara klinis bermanfaat untuk meningkatkan kadar hormon anabolik dan kekuatan otot pada atlit serta membantu mengatur pola tidur yang baik.
ZMA merupakan suplementasi dari vitamin dan mineral alami yaitu Zinc (seng) dan Magnesium yang berperan penting dalam pembentukan masa otot.
Zinc
Zinc atau seng dalam bahasa Indonesia sangat penting dalam berbagai reaksi kimia dalam tubuh, termasuk sintetis protein dan sel energi. Zinc mampu mengatur produksi sel T yang berperan dalam meningkatkan sistem kekebalan tubuh, selain itu zinc juga memberikan perlindungan pada hati, membantu mengurangi risiko pembesaran kelenjar prostat, dan juga penting untuk menjaga kesehatan organ reproduksi.
Magnesium
Sedangkan magnesium penting untuk meningkatkan fungsi jantung, mengangkut zat kimia pada saraf dalam fungsi otot, serta dapat mengatur mood. Nilai harian yang direkomendasikan untuk mengonsumsi megnesium adalah sekitar 400mg perhari, sementara U.S. Department of Agriculture menyatakan bahwa 74% orang kekurangan nutrisi tersebut.

Pengaruh suplementasi ZMA bagi para atlit

Lebih dari 250 pemain NFL di Amerika Serikat sangat puas dengan manfaat suplemen ZMA yang mampu memulihkan otot setelah pertandingan dan membantu mengatur pola tidur para atlit.
Dr. Lorrie Brilla, Phd., seorang peneliti dari Western Washington University, AS, yang meneliti manfaat ZMA pada pemain sepak bola selama satu minggu program latihan, menemukan bahwa ZMA memberikan kekuatan otot 2 kali lipat lebih besar daripada kelompok pemain bola yang diberikan plasebo.
“Peningkatan kekuatan otot mungkin telah dimediasi oleh peningkatan hormon anabolik dan testosteron pada kelompok yang diberikan ZMA. Kelompok yang diberikan ZMA memiliki 30% peningkatan kadar testosteron sedangkan kelompok plasebo hanya memiliki 20% kadar testosteron.
Selain itu kelompok yang diberikan ZMA memiliki sedikit peningkatan kadar insulin (IGF-1) pada tubuh mereka,” ujar Dr. Brilla.
ZMA juga merupakan ‘bantuan’ tidur yang sangat efektif, bahkan para ahli merekomendasikan untuk mengonsumsi ZMA 30-60 menit sebelum tidur.

Manfaat Kombinasi ZMA dengan DHEA untuk pembentukan otot yang optimal

DHEA merupakan steroid endogenus yang disekresi oleh kelenjar adneral sebagai prekursor dari hormon androgen dan estrogen yang memiliki efek neurosteroid pada tubuh. Tidak sedikit pula orang yang kekurangan nutrisi ini, yang dapat menyebabkan penuaan dini.
Maka dari itu saat ini telah banyak tersedia suplementasi DHEA untuk membantu meningkatkan kadar testosteron dalam tubuh. DHEA juga dapat dikatakan sebagai bahan baku untuk memproduksi testosteron.
Jadi, DHEA sangat cocok di kombinasi dengan suplemen ZMA agar dapat lebih mengoptimalkan produksi testosteron alami pada tubuh, untuk membantu meningkatkan masa otot, mengurangi lemak dalam tubuh, dan membantu pembentukan otot yang ideal. (boy)