Dilaporkan laman Daily Mail, Selasa (5/11), ledakan bermula saat Hung Feng, 76 tahun, menjaga pabrik kembang api milik anaknya, Ho Feng. Ho saat itu akan pergi, jadilah ia meminta ayahnya untuk menjaga pabrik.
Untuk menjaga agar tetap kenyang, Hung membawa Lap Cheong (sosis Cina) untuk mengisi perut. "Saya tahu ayah akan memasak sosis. Dan saya juga sudah memperingatkannya untuk berhati-hati saat memasak,” ujar Ho.
Benar saja, tanpa sengaja, percikan api dari pembakaran sosis itu mengenai salah satu kembang api yang memang memenuhi pabrik. Sebagai bahan yang mudah terbakar, tentu saja percikan ini langsung merambat ke seluruh kembang api. Akibatnya, bangunan pabrik seluas 200 meter persegi itu hancur. "Ini adalah sebuah tragedi. Untungnya, ayah saya selamat,” kata Ho.Untungnya lagi, pemadam kebakaran dengan sigap datang ke lokasi kejadian. Dalam waktu dua jam, api bisa dipadamkan dan tidak merambat ke bangunan lain.
Meskipun ini adalah sebuah tragedi, kebakaran ini membawa sedikit kegembiraan bagi warga. Mereka bisa menyaksikan pertunjukan kembang api spektakuler dengan gratis selama dua jam nonstop.
DAILY MAIL | ANINGTIAS JATMIKA
Tidak ada komentar:
Posting Komentar